puisi hamdan
kasihan juga aku kepada senyum
dimana ia menjadi ladang
untuk menanam benih bahagia
mengapa harus bebani senyum
sepenuhnya dengan bahagia
sedang ia juga dapat rekah di padang
luka?
kasihan juga aku
kepada bahagia
dimana ia
menjadi ladang
untuk
menanam benih senyum
mengapa
harus bebani bahagia
sepenuhnya
dengan senyum
sedang ia
juga dapat rekah di padang duka?
Makassar, 07 maret 2008
Tidak ada komentar:
Posting Komentar